Aku Hanya..
Dum dum taks! Hyeh, dan untuk kesekian kalinya saya nulis nih
:3
Well, Aku Hanya
merupakan sebuah potingan yang sangat tidak penting dari blog ini. Aku hanya kepingin curhat. Nggak usah
dibaca karena ini hanya sebuah
curhatan nggak penting~
Bwah..., sekarang aku merasakan jalanya kehidupanku begitu
berbeda dri yang dulu. Aneh rasanya. Ketika banyak orang yang tahu mengenaiku.
Padahal dulu aku begitu invisibel dan tidak nampak di permukaan. Sekarang,
bahkan aku bisa menyukai orang yang populer. Haha. Sekarang, ada saja yang ‘begitulaah’
terhadapku. Padahal aku merasa kalau aku itu sama sekali tidak ‘lebih’ dari
orang-orang yang banyak mengerumuni jalannya kehidupanku. Aku hanya makhluk
abstrak yang menjalani hidup dengan apa adanya dan tak peduli apa kata dunia.
Aku tak secantik mereka. Aku tak sehebat mereka. Aku tak se-keren mereka. Aku hanya
seorang Sesil. Dan sekarang, aku menjadi bahan perbincangan mereka. Aku benci
hal itu.
Aku juga takut jika sifatku menjadi berubah dan berubah menjadi lebih buruk.. Aku merasa aneh. Kadang aku merindukan kehidupanku yang dulu.
Di mana hidupku sederhana. Di mana aku benar-benar bisa menjadi aku. Walaupun memang
kadang aku menyukai keadaan sekarang dimana aku punya banyak teman.
Tapi..
Aku hanya membutuhkan
kebahagiaan yang sederhana. Dimana kesederhanaan yang membuatku bahagia. Dimana
aku hanya menjadi manusia sederhana yang merasa bahagia dengan kehidupanku yang
damai.
Aku hanya menginginkan
sesosok bintang yang tetap lebih terang dari bintang yang lain. Bagaimanapun indahnya
bintang yang lain di mata dunia, bagiku tetap hanyalah satu bintang yang paling
indah. Dan itu adalah.. kau tahu. Aku menginginkan sosok itu bukan dari apa
yang sekedar orang lain tahu, bukan dari apa yang dulu aku tahu. Bahwa dia
adalah sosok yang banyak dikagumi. Aku bahkan dulu tak begitu mengerti
tentangnya. Tapi Aku Hanya menginginkan sosok itu sebagai dia yang sekarang telah
aku kenal. Sebagai dia yang aku tahu. Dan sebagai dia yang biasa. Bukan sebagai
dia yang populer..
Dan.. Aku Hanya
mengharapkan mengharapkan satu orang saja. Aku benci keadaan dimana ada orang
yang ‘begitulah’ terhadapku. Aku Hanya membutuhkan
satu. Aku Hanya akan berusaha menjadi
yang terbaik untuk satu sosok saja. Sosok itu saja.
Dan..
Aku Hanya bermimpi
tentang waktu dimana hal itu menjadi kenyataan. Tapi aku hanya bermimpi ya???
Aku Hanya ingin
ketakutanku selama ini hilang. Entah.., bagaimana caranya?
Aku Hanya akan merasa tenang jika sudah ku tahu tak ada yang bermasalah.
Kadang aku juga takut mengganggu kehidupannya. Aku tidak mau
menjadi pengganggu. Tapi aku akan sangat senang jika aku bisa menjadi malaikat
penghibur untuknya. Itu saja sudah cukup. Aku bahagia bila kamu bahagiaa~~ haha
Sekian deh dan cukup. Dan aku hanya bisa tersenyum. Haha :)
No comments:
Post a Comment